Friday, November 23, 2012

RENCONG TERBUAT DARI EMAS ( ACEH )

Menyebut senjata rakyat Aceh, selain meriam dan senjata api, yang paling terkenal adalah rencong. Bahkan, salah satu gelar tanah Aceh disebut juga sebagai “Tanah Rencong”. Rencong atau ada pula yang menyebutnya reuncong, merupakan senjata tradisional masyarakat Aceh. Rencong Aceh memiliki bentuk seperli huruf [L] atau lebih tepat seperti tulisan kaligrafi bismillah. Rencong termasuk dalam kategori dagger atau belati (bukan pisau atau pedang).

Menurut sejarahnya, rencong memiliki tingkatan. Pertama, rencong yang digunakan oleh raja atau sultan. Rencong ini biasanya terbuat dari gading (sarung) dan emas murni (bagian belatinya). Kedua, rencong-rencong yang sarungnya biasa terbuat dari tanduk kerbau atau kayu, sedangkan belatinya dari kuningan atau besi putih. Secara umum, ada empat macam rencong yang menjadi senjata andalan masyarakat Aceh.

- Rincong Pudoi :
Dalam masyarakat Aceh istilah pudoi berarti belum sempurna alias masih ada kekurangan. kekurangannya dapat dilihat pada bentuk gagang rencong tersebut.

- Rincong Meupucok :
Keunikan dari Rincong ini memiliki pucuk di atas gagangnya yang terbuat dari ukiran dari gading atau emas. Bagian pangkal gagang dihiasi emas bermotif pucok rebung/tumpal yang diberi permata ditampuk gagang,keseluruhan panjang rencong ini lebih kurang 30 cm.bilah terbuat dari besi putih.sarungnya dibuat dari gading serta diberi ikatan dengan emas.

-Rincong puntong
Keunikan dari Rincong puntong pada Hulu Puntung, dengan belati yang ditempa dengan loga, kepala Rencong dari tanduk kerbau dan sarung dari kayu.

- Rincong Meukure:
Rincong ini mempunyai perbedaan dengan yang lain pada mata rincong yang diberi hiasan tertentu seperti gambar bunga,ular,lipan dan sejenisnya.

Seiring perjalanan waktu senjata Rencong semenjak Aceh bergabung dengan Indonesia sampai sekarang perlahan-perlahan pusaka ini berubah fungsi hanya menjadi barang suvernir atau cenderamata dan pelengkap pakaian adat Aceh pengantin pria.

No comments: